Dari Hat Yai
(baca report-nya di sini), kami balik ke
Penang. Destinasi selanjutnya adalah, Melaka, kota di Malaysia bersama
Penang yang ditetapkan oleh UNESCO sebagai World Heritage City.
Saya pernah beberapa kali ke Melaka sebelumnya. Pernah naik ferry dari Dumai,
pernah juga naik LCC (Low Cost Carrier) flight dari
Pekanbaru, pernah juga naik bus dari Kuala Lumpur. Gimana aja caranya???
a. Dari Dumai

b. Dari Kuala
Lumpur International Airport (KLIA 2)
Ada bus
langsung yang bisa kita tumpangi jika berniat start dari bandara KLIA1 maupun
KLIA2. Namun saya baru pernah mencoba dari KLIA2, jadi yang saya jelaskan hanya
dari KLIA2. Jadwal keberangkatan bus dari KLIA2 ke Melaka lumayan banyak
setiap harinya. Bahkan ada bus yang langsung ke sebuah rumah sakit yang menjadi
tempat berobat idola banyak orang Indonesia. Harga tiketnya sekitar 24 MYR
untuk dewasa. Loket penjualan tiketnya berada di Level 1 terminal keberangkatan
KLIA 2. Caranya: setelah keluar dari imigrasi dan ambil bagasi (jika ada),
carilah petunjuk arah yang beruliskan BAS (BUS). Ikuti saja petunjuk arah itu,
nanti kita akan sampai di deretan loket penjual tiket bus dalam negeri
Malaysia. Syuudaaahhh, tinggal beli tiket di sana, cocokin dengan jam yang kita
mau, trus tunggu sampai bus berangkat. Perjalanan hanya sekitar 2,5 jam aja.
c. Dari
Kuala Lumpur (Terminal Bersepadu Selatan)
Jika
ingin start dari Kota Kuala Lumpur, bus ke Malaka bisa kita
dapatkan di TBS (Terminal Bersepadu Selatan). Ada beberapa provider bus yang
bisa kita pilih. Harganya sekitar 13 MYR dengan lama perjalanan sekitar 2 jam.
Saran saya, jika ingin ke Malaka pada hari libur, maka mending beli tiketnya
sehari sebelum keberangkatan atau datang subuh ke TBS, karena dijamin tiket bus
nya akan lebih cepat sold-out. Oh ya, satu lagi, usahain beli PP
langsung ya, untuk jaga-jaga kehabisan tiket dari Malaka nanti.
Note: So, jika kamu hanya punya waktu 1 hari, bisa kok PP dari KL tanpa harus nginap di Melaka. Saya sering gitu, berangkat pagi dari KL, balik abis magrib dari Malaka. Jangan lupa beli tiket PP sekaligus ya kalo mau gitu juga.
Baca juga: Sistem transportasi di Kuala Lumpur
c. Dari Penang
![]() |
Counter tempat jual tiket bus di Terminal Sungai Nibong |
Bus dari Penang
bisa kita dapatkan di Terminal Komtar ataupun di Terminal Sungai Nibong.
Dibandingkan dari KL, jarak Malaka dari Penang terhitung 2 x lipat lebih jauh.
Tentu saja perjalananya juga akan lebih lama. Butuh waktu sekitar 6 jam-an
perjalanan. Biayanya juga jauh lebih mahal, 50 MYR untuk sekali jalan. Tapi
seandainya harus ke KL dulu, bisa lebih murah di ongkos sihh, tapi ya cape
juga. Yaudahlah, langsung dari Penang aja, cusss.
d. Sampai di
Malaka
Terminal di
Malaka ada di Malaka Central. Untuk menuju pusat kota, kita harus nyambung
pakai bus, nama busnya Panorama Melaka, ambil bus no.17 ya. Ongkosnya 2 MYR
per-orang. Sediakan uang pas, karena sopirnya tidak punya kembalian. Sama
seperti di Penang, bus di Malaka juga tidak ada keneknya. Ongkos bus diberikan
ke sopirnya pas baru naik dan nanti akan dikasih tiket sebagai buktinya. Lama
perjalanan sampai ke pusat kota sekitar setengah jam. Pemberhentian terakhir
bus ini adalah di depan Red Square, objek wisata utama Malaka. Ketika mau balik
ke Terminal Malaka Central pun kita bisa nunggu bus nya di sini. So, buat
kalian yang ingin nginap di Malaka, untuk mempermudah pergerakan ke dan dari
hotel, carilah penginapan di sekitar tempat ini.
Note: Di seberang Terminal Melaka Sentral ini ada MyDin (semacam wholesale market gitu), bisa beli oleh-oleh khas Malaysia, kayak coklat, snack, kerupuk, dan lain-lain dengan harga murah. Daripada bengong nunggu bus berangkat, bolehlah mampir sini, jajan-jajan syantikkk :D
Asik banget sih pengalamannya bisa coba beragam moda transportasi dari tempat yang berbeda.
ReplyDeleteAlhamdulillah hehehe
DeleteWah ide bagus nih kalau pengen gak lama lama atau sebentar aja... bisa PP seru keknya
ReplyDeleteIya mba, bisa PP sehari tanpa nginap
DeleteNah perlu dicatat nih...kalau2 butuh saat mo ke sana sendiri. TFS ya...
ReplyDeleteSama-sama mba
DeleteWew, lengkap nan padat infonya. bagus banget buat aku yang belum pernah ke Malaka dan ingin banget ke sana. Pengen banget foto di depan gerejanya :)
ReplyDeleteTerima kasih sudah berbagi
Gereja merah emang keren mas, tapi usahakan jangan pas weekend, jadi lautan manusia di sana
DeleteKe Malaysia memang harus keliling ngak hanya ke Kuala Lumpur ya mbak. Penang aku prnh sekali, lagi ngincer Ipoh. Makasih sharingnya, penting buat yang mau trip keliling malaysia.
ReplyDeleteSaya juga masih PR nih Ipoh sama Langkawi, smoga keturutan tahun ini
DeleteBerbahagia wisatawan yang tinggal di Dumai. Untuk pergi ke Malaka tidak susah, hanya dipisahkan oleh selat. Ngomong-ngomong ongkos feri nya cukup mahal juga ya mbak, rp600.000.
ReplyDeleteJadi beneran ya gosip bahwa banyak tenaga kerja yang pergi ke Melaka masuk dari Dumai. Saudara saya juga pernah cerita seperti itu. untungnya kalau kita bisa lihat kan uang tunjuk nggak bakal diredekin in ya
Kalau diitung-itung emang mahal mba, makanya saya lebih seneng start dari KL aja. Tapi beda-beda sensasi sihhh, kl dr dumai bisa santai liat laut haha
DeleteAku belum pernah ke Malaysia. Baca ini manggut2 dulu deh. Bagus info dan tips nya keren. Buat aku kapan2 semoga kesampaian ke Melaka bareng keluarga. Dulu2 taunya cuma Kuala Lumpur, ternyata Melaka tuh masuk heritage PBB ya. SIp.
ReplyDeletePenang, Ipoh, Langkawi juga oke mba, heheheh...
DeleteWah ternyata dari Dumai bisa langsung nyeberang dengan feri ya, hanya dua j lagi..kotanya semacam kota lama Semarang ya, banyak bangunan kuno uang dilindungi
ReplyDeleteWahh...kurang ngerti nih saya, belum pernah ke Semarang soalnya, hahahah
DeleteMaaf nanya Mbak, kalau Naik via Dumai pakai kapal laut , gelombang nya besar gak? Suka agak takut kalau ombaknya gede
ReplyDeleteYa lumayan mas, tergantung musim juga sihhh, tapi orang-orang pada woles aja kok saya liat, hahah
DeleteAku baru pernahnya dari KLIA mba, cukup terjangkau ongkosnya dan bisnya juga nyaman bikin pingin tidur... :D Waktu pas aku naik bis itu juga oenumpang ya dikit, tapi langsung jalan sesuai jadwal. Melaka sekarang makin ramai, ya, banyak wisatawan yang tertarik banget buat ke sana..
ReplyDeleteIya, kl dr KLIA atau dari TBS murce ya ongkosnyaa...
DeleteBener, ke Malaka cukup sehari aja. Aku seringnya sih kalo transit di KL, jalan-jalannya ke Melaka.
ReplyDeleteTransit berapa jam itu mba??
DeleteWaah baru tahu ada kapal Indomal dari Dumai ke Melaka. Tapi mehong juga ongkosnya IDR 600 ribu ya mbak. hahaha...
ReplyDeleteAh jadi kangen eksplorasi Famosa di Melaka..
Iya mba, dibandng dari KL emang jauh lebih mahal yaa
DeleteWaktu ke Malaysia bulan Oktober lalu, saya gagal jalan-jalan ke Melaka. Balik lagi ah ke Malaysia. Apalagi setelah baca petunjuk dari artikel ini
ReplyDeleteSemangat mba, semoga duo Kenai juga enjoy
DeleteWah ini bisa dijadikan referensi nih kalau ke Malaysia (Amiin). Aku juga suka ke destinasi wisata yang sekali dayung dua tiga pulau terlampaui, ngirit di ongkos
ReplyDeleteAaamiiinnn...
DeleteWahh..pilihan pintu masuknya banyak juga ya mbak, dan bisa pp pula. Jadi klo ga punya waktu banyak di Malaysiaasih sempet ke Melaka juga.
ReplyDeleteBener mba, 1 harian PP aja cukup kokk
DeleteWaduh ada uang tunjuk ya, jumlahnya lumayan juga. Terimakasih tipsnya ya, siap siaga jika nanti bisa berwisata ke sana
ReplyDeleteKalau lewat pintu masuk yang riskan imigran gelap, seringnya gitu mb, dimintai uang tunjuk. Kadang temen2 ku kalau masuk Singapura dari Batam, juga kalau yang dicurigai dimintai nunjukin bawa uang berapa
DeleteBisa ya, sambung dari Penang ke Melaka. Makasih infonya. Baru-baru ini keidean mau ke Penang sama-sama teman-teman. Kayaknya cuma ke Penang doang engga seru. Sip...
ReplyDeleteSelain itu, bisa juga ke Hat Yai dan Lankawi mba
DeleteTulisannya lengkap kak, informatif banget untuk yang belum pernah kesana. Thx yaa, bisa jadi panduan kalo ada rencana mau kesana
ReplyDeleteTerimakasih mba :)
DeleteInfonya bisa jadi referensi nih kalau sewaktu-waktu ke sana. Belum pernah soalnya. HIhii
ReplyDeleteTfs Mba :)
Sami-sami mba
DeleteAku kemarin2 nyoba dari KLIA 2 ke Malaka naik bis juga lumayan ya gak terlalu lama...tujuan akhor Malaka Central kalao ga salah namanya..
ReplyDeleteIya mba, Malaka Central
DeleteInfonya bagus banget. aku note dulu ^^ Kebetulan kepengen banget ke Melaka :)))))
ReplyDeleteAshhiiaappppp
DeleteBanyak alternatif ya menuju Melaka...kalo dari SUmatera apalagi..hehehe..Kalao kayak saya kayaknya ya penerbangan aja nih bisanya ke KL dl...ANyway..thanks untuk informasinya...
ReplyDeleteKalau dari Riau malah ada penerbangan langsung kok mba
DeleteNah iya ini kemarin dari KL pengen ke Melaka cuma agak bingung karena kebetulan saya pertama kali ke KL dan dengan teman yang sama juga. Alhasil kita malah gak jadi, ini mau aku save ah untuk next trip. Soalnya pengen explore Melaka.
ReplyDeleteSiiappp mba, silahkeun
DeleteWah, 600rbu sekali jalan. lumayan mahal ya. sobad misqin nih. ha2...
ReplyDeleteSamaaa...hahahhaha
DeleteStart dari KL aja kalo engga mas
Twerima kasih banyak infonya., Saya beneran terbantu krn ada rencana mau KL dan Melaka :D
ReplyDeleteTernyata ada beberapa alternatif ya kalau mau ke Melaka, khususnya dr KL
Sama-sama mba :)
DeleteWah, info jadi nambah wawasan rute kalau mau jalan-jalan ke KL nih...tfs mb...
ReplyDeleteSama-sama mba :)
DeleteNote dulu nih. Bisa jadi refrensi kalau ingin ke Penang.Malaka lg happening bgt terakhir belakangan ini jadi utk travel ke Malaysia punya opsi lainnya
ReplyDeleteAssalamualaikum mbak, mo nanya dari dumai ke malaka berhentinya di port dickson?trus dr port dickson mau ke tempat wisata di melakanya misal Stadthuys low budget nya apa mbak?
ReplyDeleteSoré mbak, bila Pp dari Dumai ke Melaka, pulang lagi dari Melaka ke Dumai nya pukul berapa ya ? Terima kasih.
ReplyDelete