Dari Hat Yai
(baca report-nya di sini), kami balik ke
Penang. Destinasi selanjutnya adalah, Melaka, kota di Malaysia bersama
Penang yang ditetapkan oleh UNESCO sebagai World Heritage City.
Saya pernah beberapa kali ke Melaka sebelumnya. Pernah naik ferry dari Dumai,
pernah juga naik LCC (Low Cost Carrier) flight dari
Pekanbaru, pernah juga naik bus dari Kuala Lumpur. Gimana aja caranya???
Friday, March 15, 2019
Saturday, March 9, 2019
SEHARI DI HAT YAI, KEMANA AJA..?
Dibandingkan Phuket, Bangkok, ataupun Krabi, Hat
Yai belum lah seatraktif itu (menurutku). Cuma ya gak ada salahnya kita stay
1-2 malam untuk nyobain tempat yang berbeda ya kan. Kalau di kota lain di
Thailand saya prefer nyewa motor buat keliling-keliling, berbeda di Hat Yai.
Tempat sewa motor di Hat Yai terhitung agak susah ditemukan, belum seramai
tempat sewa motor di Penang.
Friday, March 1, 2019
Lisensia Puitika
Lisensia
puitika pada umumnya diterjemahkan sebagai kebebasan penyair. Dasar
pemahamannya adalah memberikan hak, kebebasan bagi penyair untuk tidak mentaati
aturan-aturan tertentu dalam memanfaatkan bahasa. Dengan kalimat lain, untuk
menyampaikan pesan, apabila dipandang perlu pengarang diperbolehkan untuk
mengabaikan norma-norma kebahasaan. Dalam pengertian paling sederhana, semua
karya sastra adalah lisensia puitika. Penggunaan perumpamaan, kiasan, dan
simbol dalam berbagai bentuk pada sastra lama adalah kebebasan pengarang. Demikian
pula dengan pemanfaatan bentuk bebas, bentuk baru, penyimpangan, bahkan karya
sebagai alat untuk “berbohong” dalam sastra modern.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Surat Kecil untuk Ayah dan Ibuku
Jika ada 3 hal yang akan menjadi amalan dan membantu seorang manusia sampai ke akhirat nanti, maka anak adalah salah satunya. Anak sholeh ad...


Template Design By Handdriati